Blogger-Info © 2014 | Facebook Twitter Google+
Powered By : Blogger

Jumat, 28 November 2014

Makalah IPA



MAKALAH IPA
KUNJUNGAN KE PABRIK FERMENTASI
DisusunolehKelompok 5
Ketua                : AlbarRamadhan
Anggota    :GiescaDyahTriani
AldaAgustina
AgiSantiagi
Kelas         : IX-C


 


Angkatan 2014/2015

KATA PENGANTAR 

PujidanSyukur kami panjatkankeHadiratTuhan Yang MahaEsa, karenaberkatlimpahanRahmatdanKarunia-nyasehingga kami dapatmenyusunmakalahinidenganbaikdantepatpadawaktunya.Dalammakalah ini kami membahasmengenaikunjungakepabrik roti. 

Makalahinidibuatdenganberbagai observasidan beberapabantuandariberbagaipihakuntukmembantumenyelesaikantantangan
danhambatanselamamengerjakanmakalahini.Olehkarenaitu, kami mengucapkanterimakasih yang sebesar-besarnyakepadasemuapihak yang telahmembantudalampenyusunanmakalahini. 

Kami menyadaribahwamasihbanyakkekurangan yang mendasarpadamakalahini.Olehkarenaitu kami mengundangpembacauntukmemberikan saran sertakritik yang dapatmembangun kami.Kritikkonstruktifdaripembacasangat kami harapkanuntukpenyempurnaanmakalahselanjutnya. 

Akhir kata semogamakalahinidapatmemberikanmanfaatbagikitasekalian. 

Sukabumi,27 November 2014


Penulis 








KUNJUNGAN KE PABRIK FERMENTASI (ROTI)

LatarBelakang

Makanan merupakan hal yang penting didalam kehidupan manusia sebab dari makanan manusia mempeoleh energi untuk kelangsungan hidupnya, disamping itu dengan makanan manusia akan terpelihara kesehatannya. Namun perlu diingat bahwa makanan yang dibutuhkan tidak hanya cukup gizi akan tetapi harus memenuhi persyaratan hygiene sanitasi sehingga aman dikonsumsi bagi masyarakat, sebab makanan yang penanganannya tidak memenuhi hygiene sanitasi akan menjadi media pertumbuhan mikroorganisme penyebab penyakit. Tempat penyelenggaraan/pengelolaan makanan adalah tempat – tempat pengusaha dimana makanan dan minuman tersebut diproduksi, diolah, disimpan, diangkut, dijual atau disajikan kepada umum. Dan usaha pengawasan Hygiene dan Sanitasi Tempat Pengolahan Makanan ( TPM ) dimana sebaguan besar berada didaerah perkotaan adalah merupakan masalah yang perlu mendapatkan perhatian dan dilaksanakan dengan sistem yang tepat/berdaya guna dan berhasil guna.

Tujuan
a.    Dapat mengetahui pengelolaan dan pengolahan roti.
b.    Mendapattambahaninformasitentangpembuatan roti


Wawancara

Kami                 : Assalamualaikum,Kamidari SMPN 14 diberitugasoleh guru biologiuntukmenelititentangfermentasipembuatanroti.Apakahboleh kami menggangguwaktunyasebentar?
Narasumber       : Waalaikumsalam,Iyaboleh.
Kami                 : Beginipak,pertama kami akanmenanyakanbagaimanacarapembuatan roti ini?
Narasumber       : Pertama,siapkanbahan-bahannyadanbuatmenjadiadonan.Diamkanbeberapamenitsampai adonanmengembang, cetakadonandengandibulat-bulatkansetelahdibulatkandirolllalumasukanoven.Sesudahmatang,rotididinginkan dahululalukemas.
Kami                 : Apasajabahan-bahan yang diperlukanuntukmembuat roti?
Narasumber       : Gula,tepung,susu,mentega,ragi,air,dangaram
Kami                 : Apakahdipabrikinipernahmengalamikerugian?
Narasumber       : Ya,tentupernah.
Kami                 : Sampaiberapakahkerugiannya?
Narasumber       : Dulupabrikinimengalamikerugianhinggakira-kira 5juta.
Kami                 : Oh iyayah,pak.Maafbila kami menggangguwaktubapak.Terimakasihataswaktunya.Assalamualaikum.


Kesimpulan

TAHAP-TAHAP PEMBUATAN ROTI;

1. Seleksibahan-bahan
Bahan-bahandisiapkansesuaidengankebutuhandandiperiksakualitasnyasertaharusdiketahuisifat-sifatbahantersebut.Bagipengusahahargaharudiperhatikanuntukmenghitungbiaya
produksidanhargajual.Selainitu, dayatahanbahan-bahandancarapenyimpanan yang baikharusdiperhatikan.

2. Penimbanganbahan-bahan
Semuabahanditimbangdenganbaik, terutamaragi, garam, dan additive lainnyaharusditimbangdenganteliti. Hindaripemakaiansendok/ cangkir/ gelassebagaitakaran.

3. Pengadukanbahan (mixing)
Fungsipengadukanadalahmencampursecarameratasemuabahan, untukmendapatkanhidrasi yang sempurnadari kanji dan protein sertauntukpembentukan gluten, danpelunakan yang baik.
Dalampengadukandikenal, tahap-tahap:
a. Pick up, adalahkeadaansemuabahantelahtercampurjadisatuadonan.
b. Clean up; adalahkeadaanadonansudahtidakmelekat di tanganatau bowl mikser.
c. Develop; ditandaidenganadonanmulaiterlihatlicin/ haluspermukaannya.
d. Final/ kalis; adalahpermukaanadonanlicin, halusdankering. Tahapinilah yang merupakantahapakhirdari proses pengadukan yang diharapkan. Akan tetapikarenasesuatuhal, dapatsajaterjadiduakejadianselanjutnya, yaitu.
e. Let Down; adonanmulai over mix (kelihatanbasah, lengket, danlembek.
f. Break Down; adonansudah over mix dansudahtidakelastislagi. Padakeadaanini, adonansudahtidakbisadigunakanlagi/

4.Fermentasi (peragian)
Fermentasiterbentukkarenaaktifitasragi yang mengolahkarbohidrat, menghasilkan:
a. Gas CO2, adalah gas yang menyebabkanadonanmengembang
b. Alkohol, menyebabkanadonanmengembangdanmemberi aroma
c. Asam, memberi rasa danmemperlunak gluten
d. Panas, dihasilkan pula dari proses fermentasi.
Faktor-faktor yang mempengaruhifermentasiadonan,
a. Jumlahragidalamadonan
b. Temperaturadonan
c. Keasamana
d. Absorpsi air
e. Jumlahbeberapabahan lain: garam, gula, susudansebagainya .

5. Potong/ timbang
Membagi-bagiadonanmenurutberat yang 
dikehendaki, untukmenghasilkanproduk yang seragam, semestinyadikerjakandalamwaktu yang sesingkatmungkin, mengingat proses teapberjalanterusdalamseluruhtahapan.

6. Membulatkan (rounding)
Untukmembentuklapisan film sehinggadapatmenahan gas-gas yang dihasilkanselama proses peragian (final proff),d an memberibentuksupayamudahdikerjakan.
7. Instirahat (Intermediate Proff)
Membiarkanadonanistirahatuntukmemudahkanpengerolan. Waktuberkisar 6-10 menit.Istirahatinijugabergantungdarikondisiadonan.

8. Pengerolan (Shetting)
Adonanditipiskanmenjadilembarandenganketebalan yang diinginkansertamengeluarkangelembung gas dalamadonan.

9. Dipulung (Moulding)
Memberibentukpadaadonansesuaijenis-jenisproduk yang akandihasilkan.

10. Meletakkandalamcetakan/ loyang
Meletakkanadonan di tengah-tengahcetakandengansambungan di bagianbawahsupayatidakterbukadalam final proof ataupadasaat DIBAKAR.

11. IstirahatTerakhir (Final Proofing)
Bertujuanmengembangkanadonanuntukmencapaibentukdanmutu yang baikpadatemperatur 35-44˚C dengankelembaban 80-85% dalamwaktu 45-90 menit.

12. Pembakaran/ Pemanggangan
Pada 5-6 menitpertama volume adonanbertambah (oven spring) Panas oven untukjenis roti manis ±180˚C; untuk roti tawar ±210˚

BAHAN BAHAN PEMBUATAN ROTI;

1. Tepung
2. Air
3. Garam
4. Gula
5. Susu
6. Mentega
7. Ragi

Terima Kasih telah membaca Catatan di atas,

★ yang Di buat : Pada hari ★ Jumat, 28 November 2014 ★ Pukul : ☞ Dengan Judul : ★

Makalah IPA

★ Penulis :
Perlu di Ketahui:
 Catatan ini di buat oleh Operator Warnet COPAS dari
Dokumen Microsoft Office Word (Tugas Pengunjung Warnet),
yang kebanyakannya sudah langsung di Print Out,,
Catatan ini Hanya untuk Archive Data/Dokumen
dari para Pengunjung Warnet,
ada juga Data dari Hasil Kerja Operator
dalam melayani Konsumen yang datang,
hanya sebagai Bahan dasar Pengerjaan Tugas,
bilamana suatu saat nanti di butuhkan kembali,
dan sebagai Bahan Pembelajaran untuk Semuanya.
                        
Semoga bermanfaat..(^_^)

0 komentar:

Posting Komentar

Facebook

DAFTAR ISI
Total Kunjungan